Bagi kamu yang sedang belajar bahasa Jepang, maka segala kata yang ditemui akan dipelajari bahasa Jepang-nya. Dalam kehidupan sehari-hari, tentu ada banyak kata yang dipakai.
Kata “diam” misalnya, pastinya akan menarik jika kamu tahu bahasa Jepang-nya. Bahasa Jepang diam juga memiliki beberapa istilah lain yang menarik untuk dibahas.
Dalam pembahasan kali ini, kami akan memberi poin informasi mengenai bahasa Jepang dari “diam” kepada kamu. Jika ingin mengetahui istilah lainnya, maka harus membaca segala pembahasannya sampai selesai.
Simak segala uraian yang ada di bawah ini untuk mengetahui apa bahasa Jepang diam.
Apa Bahasa Jepang Diam?
Dia adalah kata sifat yang menunjukkan keadaan tidak melakukan apa-apa atau tidak ada pergerakan. Jika diterjemahkan dalam bahasa Jepang, kata “diam” biasa disebut dengan “damare”. Kata ini sebenarnya juga bisa dipakai sebagai kata perintah agar orang lain menjadi diam dan menghentikan aktivitasnya.
Untuk bahasa Jepang diam sendiri, tidak selalu disebut dengan “damare”. Ada juga yang menyebutnya sebagai “damaru”. Sebenarnya artinya sama-sama diam. Hanya saja pengucapannya yang berbeda. Jadi, jika akan memakai kata diam dalam bahasa Jepang, bisa memanfaatkan kata tersebut.
BACA JUGA: Arti Bahasa Jepang Sakit: Dari ‘Itai’ Hingga ‘Byouki’
Contoh Kalimat Menggunakan Damare
Setelah mengetahui bahasa Jepang diam, maka tidak akan lengkap jika tidak tahu contoh kalimatnya. Dengan mengetahui contoh kalimatnya, maka proses pemahamannya bisa dilakukan lebih baik. Kamu juga bisa lebih paham dengan pembahasan materinya. Dalam pemaparan bahasanya, kata ini bisa dibentuk menjadi jenis kalimat yang berbeda-beda.
Semua jenis contoh kalimatnya juga harus kamu pahami. Jadi bukan hanya satu contoh. Kali ini, kami akan memberikan beberapa pilihan contoh yang bisa dipakai untuk belajar. Semua poin contoh yang ada juga dekat dengan keseharian.
Simak beberapa contoh kalimat yang menggunakan “damare”:
Damare, ugokanai de! (Diam, jangan bergerak!) |
Neko wa damare imasu. (Kucing itu diam saja.) |
Damare kudasai samo nai to ikimasu. (Tolong diam atau aku pergi.) |
Damare nanimoshinai. (Diam dan jangan lakukan apa pun.) |
Damare wa ikenai. (Jangan diam saja.) |
Arti Lain “Diam” dalam Bahasa Jepang
Selain “damare”, kata diam juga memiliki arti lain dalam bahasa Jepang yaitu “Shizukani”. Jika kamu sedang belajar bahasa Jepang, poin-poin istilah ini juga harus dipahami. Kenapa hal ini penting?
Sama seperti bahasa Indonesia, satu kata bisa dipakai dalam kondisi yang berbeda-beda. Sedangkan satu kondisi bisa dijabarkan dengan kata yang berbeda.
Maka dari itu, memahami istilah terdekatnya sangat penting agar kamu bisa memakai katanya di kalimat dan situasi yang tepat. Kami akan berikan beberapa katanya beserta arti secara spesifik dalam bahasa Indonesia-nya.
Pahami setiap poin yang kami jelaskan mendetail di bawah ini agar penggunaannya tepat:
- Shizukani shite, artinya diam.
Contoh: Shizukani shite kudasai (Harap diam). - Shizukani suru, artinya diam.
Contoh: Anata ni dekiru koto wa shizukani suru koto dakedesu (Yang bisa kamu lakukan hanya diam). - Shizuka ni, artinya diam-diam.
Contoh: Yoru made shizuka ni hataraku (Diam-diam bekerja sampai malam hari). - Sairento, artinya diam atau sunyi.
Contoh: Nashi de sairento (diam tanpa …).
Itulah penjelasan lengkap dan mendetail mengenai bahasa Jepang diam yang perlu dipahami. Semua istilah terkait dari kata “diam” juga sudah kami diberikan secara lengkap. Dengan tambahan contoh kalimat yang diberikan, tentunya kamu bisa memahami bahasa Jepang dari kata tersebut secara lebih dalam lagi.
Menu