Pernah nggak sih kalian mendengar kata wibu? Bagi para pecinta Jejepangan, kata ini pastilah sering kalian dengar dan bahkan tidak sedikit orang yang asal menyebutnya kepada seseorang yang hanya sedikit tertarik dengan hal-hal yang berbau Jepang.
Banyak orang yang memiliki presepsi yang salah mengenai istilah ini, yang bahkan isitilah ini sangat merujuk kepada hal yang negatif dan membuat banyak orang yang kecewa dengan tuduhan ini terhadapnya.
Maka dari itu kali ini kita akan membahas lengkap seputar arti kata Wibu.
Apa arti wibu?
Apa itu wibu? Banyak orang yang langsung menyebut istilah wibu ketika melihat seseorang sedang menonton anime ataupun manga. Padahal sebenarnya, arti wibu sendiri sangatlah dalam dan lebih kompleks ketimbang suka terhadap anime ataupun manga.
Sebenarnya, istilah wibu ini mengarah kepada orang yang SANGAT “terobsesi” dengan hal-hal tentang Jepang.
Pada awalnya orang tersebut mungkin menyukai anime dan manga, karena produk hiburan tersebut sangat populer di dunia.
Lama-kelamaan, rasa suka dan kagum terhadap apa yang disukainya berubah menjadi sebuah obsesi yang membuat mereka ingin mendapatkan “kehidupan Jepang” yang sangat mereka impikan.
Jadi, mulai sekarang kita wajib hati-hati jika kita melihat teman yang menyukai anime/manga, belum tentu mereka terobsesi, dan mungkin bagi mereka, anime/manga ini hanya hiburan semata.
Dari mana asal kata wibu?
Nah, pada awalnya istilah “weeaboo” berasal dari bahasa Inggris “wapanese” atau “wanna be japanese”. Awal istilah ini muncul pertama kali pada cuplikan komik karya Nicholas Gurewitch berjudul Perry Bible Fellowship yang pada waktu itu tidak memiliki arti atau makna apapun.
Sehingga mulai pada saat itu, isitilah wibu sebenarnya merupakan ejekan bagi mereka yang sangat menggilai atau maniak terhadap sesuatu yang berbau Jepang.
Apa ciri ciri wibu?
Setelah mengetahui arti sebenarnya dari istilah Wibu, kita juga bisa melihat loh mana orang yang menjadi Wibu, dan mana orang yang hanya sebatas suka menonton anime atau membaca manga melalui beberapa ciri-ciri.
Ciri-ciri wibu dapat kita lihat dari kebiasan orang tersebut. Biasanya orang yang sudah sangat terobsesi dengan Jepang, mulai merubah kebiasannya layaknya orang Jepang sungguhan.
Biasanya mereka mengadopsi beberapa hal seperti gaya berpakaian, kebiasaan makan, mengucapkan kata-kata yang sering mereka dengar dan lihat. Dan bahkan untuk tingkatan yang sangat ekstrem, seorang wibu mulai belajar bahasa Jepang dan berencana pergi dan tinggal di Jepang.
Biasanya juga mereka meniru gaya dari karakter/orang yang mereka sukai. Bahkan beberapa dari mereka ada yang berharap jika mereka dilahirkan di Jepang.
Kata-kata yang sering diucapkan wibu
Orang-orang yang sudah sangat terobsesi biasanya memiliki kecenderungan merubah beberapa kata-kata atau gaya bahasa mereka.
Wibu biasanya suka mengucapkan kata “itadakimasu” saat makan, mengucapkan kata “baka” atau bodoh, “kuso” atau sial, “kawai” atau imut, “arigato”, “ohayou”, dan masih banyak lagi.
Selain itu, biasanya mereka juga menambahkan akhiran “desu” pada akhir kalimat. Atau mereka meniru gaya bicara dari karakter anime yang mereka tonton.
Apakah wibu dibenci? Mengapa?
Karena wibu merujuk pada suatu orang yang sudah sangat berlebihan terobsesi terhadap kebudayaan Jepang, sehingga terkadang membuat orang di sekitar mereka merasa tidak nyaman.
Para wibu biasanya ingin terlihat seperti orang Jepang, sehingga mereka bersikap seperti orang Jepang, berbicara dengan bahasa-bahasa Jepang yang mereka dapat dari anime, dan bahkan ada beberapa yang sangat mengagungkan budaya Jepang dan merendahkan budaya lainnya.
Wibu saat ini sudah menjadi stigma, dan sebenarnya banyak orang yang hanya mengikuti arus, dan menganggap mereka aneh dan susah diajak bicara.
Apa itu Wibu bau bawang?
Istilah wibu bau bawang sebenarnya merujuk kepada perilaku jika para wibu sangat suka marahon menonton anime berhari-hari sehingga banyak dari mereka yang tidak peduli untuk mandi.
Nah dari situlah istilah bau bawang muncul, karena biasanya wibu jarang mandi dan menimbulkan bau yang tidak sedap.
Banyak yang mengatakan jika terdapat suatu acara Jejepangan, sekumpulan orang yang menonton tersebut menimbulkan bau yang tak sedap seperti bau bawang.
Apa itu Wibu nolep?
Wibu nolep atau wibu no life sebenarnya merujuk kepada wibu yang dilihat berdasarkan dari kehidupan sosialnya.
Wibu nolep cenderung antisosial, tidak suka bersosialiasi, hanya ingin menyendiri di kamar, menikmati imajinasi jejepangannya, dan biasanya mereka tidak memiliki teman di dunia nyata dan hanya peduli pada dunia anime yang dia sukai.
Apa perbedaan Wibu dan Otaku?
Apa perbedaan anata wibu dan otaku? Pertanyaan ini sudah lama ada dan sudah banyak diperdebatkan selama bertahun-tahun. Ada banyak kesamaan, tetapi ada juga beberapa perbedaan yang membuat orang-orang terpecah tentang mana yang mereka sukai.
Jika Wibu merupakan orang yang sangat terobsesi dengan hal-hal tentang Jepang. Maka lain dengan sebutan Otaku yang hanya tertarik terhadap anime/manga Jepang.
Di Jepang, sebutan otaku sendiri juga cenderung bermakna diskriminatif, dan banyak orang yang menutupi kegemarannya terhadap anime/manga apalagi mereka yang sedang terjun ke dalam dunia masyarakat.
Wibu merupakan istilah yang ditujukan kepada orang luar selain orang Jepang, dan otaku lebih mengarah kepada orang Jepang yang menyukai dan hobi terhadap anime/manga.
Menu